6 Faktor Yang Membuat Bisnis Gagal | Merupakan hal yang wajar ketika suatu bisnis berfluktuasi karena beberapa faktor. Namun, jika mengutip apa yang disampaikan oleh Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf), bahwa perusahaan startup yang gagal di Indonesia memiliki porsi yang lebih besar yakni sebanyak 90 persen.
Hal ini tentunya merupakan sebuah tantangan, baik dari segi pemerintah, maupun bagi per individu calon pengusaha. Jika Anda kini sedang memulai sebuah bisnis, tidak ada salahnya untuk mengevaluasi dalam segala aspek bisnis Anda.
Berikut kami paparkan beberapa tips agar Anda para pebisnis dapat berhati-hati dan menjauh dari kegagalan:
6 Faktor Yang Membuat Bisnis Gagal
1. Menjalankan Usaha Hanya Untuk Coba-Coba
Banyak pebisnis pemula yang menjalankan usaha hanya sekedar mencoba-coba. Faktanya, sebuah bisnis sudah sepatutnya dijalankan secara konsisten untuk mencapai tujuan-tujuan yang sudah direncanakan. Bukan berarti Anda dilarang untuk melakukan eksperimen terhadap suatu, tetapi energi dan usaha yang Anda kerahkan saat membuka usaha sudah sewajarnya dilakukan secara maksimal.
2. Terlalu Percaya Dengan Mitos
Mitos merupakan suatu hal yang dipercaya oleh beberapa kalangan masyarakat, namun tidak terbukti kebenarannya secara ilmiah. Meskipun begitu, banyak orang yang percaya terhadap hal-hal yang berbau mitos keliru termasuk para pengusaha.
Banyak hal-hal yang tidak terbukti kebenarannya, namun dijadikan panutan, seperti pemilihan hari tertentu saat meliburkan bisnis. Atau mengusahakan agar laki-laki sebagai pemimpin sebuah usaha. Percayai sebuah kejadian yang sudah terbukti secara ilmiah kebenarannya dan bukan apa yang Anda dengar secara random, agar bisnis dapat lebih mudah berkembang.
3. Ingin Cepat Mendapatkan Hasil
Tidak ada salahnya untuk mengharapkan hasil pada sebuah bisnis yang Anda jalani, namun hati-hati, jika Anda terlalu cepat mengharapkan hasil, meskipun sebuah langkah yang umumnya tepat telah dilakukan, hasil yang Anda dapatkan bisa menjadi buruk atau justru nihil.
Hal ini terjadi karena tindakan terburu-buru tanpa melalui proses yang sewajarnya memerlukan waktu agar hasil sebuah usaha dapat maksimal. Bahkan, pada proses tersebut biasanya Anda akan mendapat ilmu dan pengetahuan baru mengenai dunia bisnis yang Anda geluti, dan tentunya pembelajaran tersebut akan memudahkan Anda dalam menghadapi sebuah masalah di masa mendatang.
4. Berbisnis Hanya Mengikuti Momen
Hal ini sering dilakukan oleh pebisnis yang ingin mencari keuntungan dalam waktu singkat. Mereka memanfaatkan momen atau tren untuk dapat membuka bisnis. Faktanya, jika Anda tak pintar dalam mengulah inovasi, tren tersebut akan berganti ke tren berikutnya dan bisnis Anda menjadi tidak uptodate untuk diikuti.
Seperti contoh, tren kue cubit yang sempat marak. Saat kehebohan makanan tersebut surut dan tergantikan oleh tren makanan baru, bisnis Anda dapat mengalami surut sehingga omset menurun. Memang tidak ada salahnya untuk mengikuti tren tertentu yang sedang digandrungi, namun ada baiknya untuk memikirkan rencana cadangan saat tren tersebut tidak lagi booming, seperti memberikan inovasi pada produk lama, atau justru memberikan opsi produk baru pada konsumen agar mereka tidak merasa bosan.
6. Tidak Pintar Melakukan Manajemen
Manajemen yang buruk bisa menjadi salah satu faktor kegagalan Anda dalam menjalankan usaha. Setiap jenis bisnis yang dibangun wajib dikelola dan diatur secara baik. Maka dari itu, penting bagi Anda untuk memahami bagaimana cara sistem kerja yang tepat dan baik.
Hal ini dapat bermakna skill Anda dalam mengatur peraturan bisnis Anda, hubungan Anda dan karyawan, bahkan mengenai sistem keuangan. Tentunya, beberapa peraturan dapat Anda terapkan dengan menyesuaikan kondisi karyawan dan perusahaan Anda, dan tidak perlu terpaku pada peraturan perusahaan lain.
6. Terlalu Sombong Dan Tidak Mau Belajar
Ketika anda sudah mengetahui kapasitas diri dan merasa bahwa anda adalah seorang yang mahir, terkadang Anda menjadi pribadi yang malas untuk belajar dan berkembang. Sedangkan, tren dan teknologi akan semakin berjalan dan berkembang sehingga Anda diharapkan untuk terus belajar dan mengikutinya. Merasa lebih dari pengusaha lain adalah sebuah bumerang yang harus dihindari sebagai pebisnis. Terbuka lah terhadap segala jenis ilmu dan pengalaman dari pihak lain yang siapa tahu pada masa mendatang akan Anda butuhkan.
Enam faktor kegagalan di atas sering dilakukan oleh pebisnis pemula maupun profesional yang tentunya masih banyak faktor lain yang dapat menurunkan kualitas bisnis anda. Hindarilah faktor-faktor tersebut, dan tetap terbuka pada pengetahuan yang terus berkembang demi keberlangsungan bisnis yang telah anda bangun saat ini.
6 Faktor Yang Membuat Bisnis Gagal, 6 Faktor Yang Membuat Bisnis Gagal, 6 Faktor Yang Membuat Bisnis Gagal,